Analisis Sosiologi terhadap Program Makan Bergizi Gratis bagi Anak Sekolah: Upaya Pemerintah Indonesia dalam Mengurangi Ketimpangan Sosial dan Meningkatkan Kualitas Pendidikan
Program makan bergizi gratis bagi anak sekolah yang digulirkan oleh pemerintah Indonesia memiliki tujuan mulia, yaitu untuk memastikan setiap anak, terutama dari keluarga kurang mampu, mendapatkan asupan gizi yang cukup. Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan, karena gizi yang baik diyakini dapat meningkatkan konsentrasi dan daya serap siswa di sekolah. […]
Analisis Fenomena Bunuh Diri: Perspektif Teori Suicidé Emile Durkheim
Belakangan ini kita heboh dengan adanya berita satu keluarga di Jakarta Utara bunuh diri dengan cara melompat bersama-sama dari sebuah apartemen di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Sabtu (9/3/2024) sekira pukul 16.15 WIB. Diketahui, satu keluarga tersebut terdiri atas ayah berinisial EA (51), ibu AEL (50), dan dua anaknya yang berusia remaja yakni perempuan berinisial […]
ANALISIS JURGEN HABERMAS TERHADAP DINAMIKA KOMUNIKASI POLITIK DALAM FILM DIRTY VOTE
Secara sosiologis film yang belakangan ini viral di jagat dunia maya, yaitu film Dirty Vote dapat kita analisis melalui pandangan tokoh Sosiologi Jurgen Habermas melalui teori tindakan komunikatif dan ruang publik. Dalam konteks ini teori tindakan komunikatif Habermas merupakan upaya diskursus etika yang bersifat praktis, bukan sekedar anjuran etis yang bersifat imperatif-individual melainkan prosedur argumentasi […]
Analisis Sosiologi Terhadapa Fenomena Generasi Rebahan dan Gaya Hidup Slow Living
Dalam beberapa tahun terakhir, istilah “generasi rebahan” dan gaya hidup “slow living” semakin mencuri perhatian di kalangan anak muda Indonesia. Sosiolog melihat fenomena ini sebagai respons terhadap berbagai tekanan sosial dan ekonomi yang semakin kompleks. Generasi rebahan, merujuk pada kebiasaan anak muda yang lebih memilih menghabiskan waktu di rumah atau beristirahat ketimbang terlibat dalam aktivitas […]